Hadiri Upacara Hari Kebangkitan Nasional ke 115 Kecamatan Trucuk, Apa Kata Danramil?

KLATEN - Muspika Kecamatan Trucuk beserta seluruh ASN Kades dan perangkat Desa serta seluruh jajaran di bawah Pemerintahan Kecamatan Trucuk menggelar upacara Hari Kebangkitan Nasional ke 115 th 2023 di halaman Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten. Senin (22/05/2023).

 

Baca juga: Sambut HUT RI ke-77, Muspika Ceper Gelar Jalan Sehat Dan Senam Bersama

Selaku yang mempunyai wilayah Teritorial, Kapten Inf Winarya Plh Danramil 19 Trucuk Kodim 0723 Klaten menghadiri upacara Hari Kebangkitan Nasional ke 115 th 2023 yang digelar oleh Kecamatan Trucuk.

 

Baca juga: Kasdam IV/Diponegoro Hadiri Upacara Peringatan HUT Provinsi Jateng Ke-72

Selaku Inspektur Upacara dalam peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-115 Tahun 2023 adalah Camat Trucuk Rabiman, A. P, M. Si yang membacakan sambutan Menteri Komunikasi dan Informatika RI.

 

Baca juga: Danrem 071/Wijayakusuma Hadiri Tupdik Pembentukan Bintara Polri di SPN Polda Jateng Purwokerto

Pada Peringatan Harkitnas tahun 2023 mengambil tema “Semangat untuk Bangkit” yang bermakna membangkitkan nilai nasionalisme, persatuan, kesatuan dan kesadaran memerdekakan harapan masyarakat Indonesia.

 

Baca juga: Suasana Persaudaraan, Pendam IV/Diponegoro Gelar Acara Media Gatring Bersama Insan Pers

Rabiman, A.P, M. Si selalu Camat Trucuk menyampaikan Hari Kebangkitan Nasional menjadi momentum perjuangan seluruh rakyat Indonesia yang ditandai dengan kelahiran organisasi Budi Utomo pada tahun 1908. Semangat kebangkitan nasional tidak boleh memudar, namun justru semakin penting bagi kehidupan berbangsa kita hari ini.

 

Baca juga: Kodam IV/Diponegoro Gelar Komsos dengan Keluarga Besar TNI

“Semangat itu sudah tercetus 115 tahun yang lalu ditandai dengan berdirinya Budi Utomo, namun hingga saat ini tetap sangat ampuh menyatukan dan menyemangati bangsa Indonesia, ” ucap Camat Trucuk.

 

Kapten Inf Winarya juga menyampaikan momentum Harkitnas ini juga harus mampu membangkitkan kembali nilai-nilai sejarah,  kebersamaan, persatuan dan kesatuan bangsa dalam menghadapi tantangan yang ada dengan menggelorakan rasa bangga dan cinta tanah air.

 

“Tidak ada bangsa yang maju tanpa perjuangan dan kerja keras. Tidak ada bangsa yang maju tanpa pengorbanan. Dan Tuhan tidak akan merubah nasib suatu bangsa, kecuali mereka berusaha merubah diri mereka masing-masing, ” ungkap Kapten Inf Winarya.

Baca juga: Dampingi Persami Kwartir Ranting Wonosari, Babinsa Wonosari Ingatkan Prokes

 

“Bangsa yang besar adalah bangsa yang tidak melupakan sejarahnya dan jasa-jasa Pahlawan, ” pungkasnya. (Red)